Sabtu, 09 April 2011

Langkah Penghijauan di Sekolah

   Semakin gencarnya berita-berita tentang pemanasan global juga mempengaruhi dunia. Di SMK BPPI sendiri, langkah-langkah yang dilakukan untuk menanggapi pemanasan global yang lebih dikenal dengan dengan Global Warming ini adalah dengan upaya mendaur ulang sampah dan membedakan sampah-sampah. Sampah-sampah dibedakan antara sampah organik dan sampah anorganik. Sampah organik harus dibuang di kotak sampah yang sudah diberi cat warna hijau yang artinya sampah itu bisa diaur ulang atau bisa dijadikan bahan untuk membuat pupuk organik/kompos. Sedangkan sampah anorganik atau sampah yang tidak bisa didaur ulang harus disisihkan di tong sampah yang bercat kuning. Walaupun tong sampahnya terbuat dari bekas wadah cat tembok, tapi hal ini sudah cukup untuk menumbuhkan sikap peduli terhadap lingkungan. Dengan adanya pembedaan jenis sampah ini, tukang sampah pah sekolah jadi tidak susah dan repot untuk membuang sampah karena sampahnya sudah dibedakan.
Selain itu, sudah dibentuk regu piket yang bertugas untuk menjaga kebersihan sekolah. Regu piket itu sendiri terdiri atas anak-anak OSIS dan anggota siswa kelas.  Jadwal piket mereka juga sudah diatur sedemikian rupa.
Di sisi partisipan, kelas masing-masing mewajibkan seluruh anggota kelasnya untuk membuang sampah pada tempat yang telah ditentukan. Kalau hal ini dilanggar, mereka akan mendapat sanksi dari pihak sekolah.

Peran dan fungsi penghijauan

    Penghijauan berperan dan berfungsi :
(1) Sebagai paru-paru kota. Tanaman sebagai elemen hijau, pada pertumbuhannya menghasilkan zat asam (O2) yang sangat diperlukan bagi makhluk hidup untuk pernapasan;
(2) Sebagai pengatur lingkungan (mikro), vegetasi akan menimbulkan hawa lingkungan setempat menjadi sejuk, nyaman dan segar;
(3) Pencipta lingkungan hidup (ekologis);
(4) Penyeimbangan alam (adaphis) merupakan pembentukan tempat-tempat hidup alam bagi satwa yang hidup di sekitarnya;
(5) Perlindungan (protektif), terbadap kondisi fisik alami sekitarnya (angin kencang, terik matahari, gas atau debu-debu);
(6) Keindahan (estetika);
(7) Kesehatan (hygiene);
(8) Rekreasi dan pendidikan (edukatif);
(9) Sosial politik ekonomi. Ciptakan hutan kota Fungsi dan manfaat hutan antara lain untuk memberikan hasil, pencagaran flora dan fauna, pengendalian air tanah dan erosi, ameliorasi iklim. Jika hut:an tersebut berada di dalam kota fungsi dan manfaat hutan antara lain menciptakan ikIim mikro, engineering, arsitektural, estetika, modifikasi suhu, peresapan air hujan, perlindungan angin dan udara, pengendalian polusi udara, pengelolaan limbah dan memperkecil pantulan sinar matahari, pengendalian erosi tanah, mengurangi aliran permukaan, mengikat tanah. Konstruksi vegetasi dapat mengatur keseimbangan air dengan cara intersepsi, infiltrasi, evaporasi dan transpirasi. Dengan demikian penghijauan perkotaan sebagai unsur hutan kota perlu ditingkatkan secara konseptual meliputi perencanaan, pelaksanaan dan pemeliharaan dengan mempertimbangkan aspek estetika, pelestarian lingkungan dan fungsional. Pelaksanaan harus sesuai dengan perencanaan begitu pula pemeliharaan harus dilakukan secara terus-menerus. Teknik penanaman

Perlunya Penghijauan Di Sekolah ku

Penghijauan adalah kegiatan yang sangat penting untuk dilakukan dalam menangani krisis lingkungan dan pemanasan global yang sedang terjadi saat ini. Penghijauan mempunyai berbagai peran dan fungsi.
Peran dan fungsi dari penghijauan diantaranya adalah sebagai paru-paru kota yang sangat diperlukan makhluk hidup untuk pernapasan; sebagai pengatur lingkungan yang dapat memberikan kesejukan, kenyamanan serta kesegaran di lingkungan sekitar; sebagai pencipta lingkungan hidup yang dapat melestarikan keindahan yang ada di lingkungan hidup tersebut; sebagai penyeimbangan alam yang dapat membentuk tempat hidup alam untuk satwa yang hidup di sekitar lingkungan tersebut; sebagai perlindungan yang dapat memberikan kondisi fisik alami di sekitar lingkungan; sebagai keindahan yang dapat dijadikan panorama lingkungan hidup; sebagai kesehatan yang dapat memberikan fisik, jasmani, maupun rohani yang sehat bagi makhluk hidup yang ada di sekitarnya; sebagai rekreasi yang dapat memberikan kesenangan bagi masyarakat sekitar; sebagai pendidikan yang dapat memberikan pengetahuan lebih luas lagi mengenai penghijauan.
Di sekolah saya sudah dilakukan penghijauan tersebut dengan menambahkan, menanam berbagai macam jenis tanaman. Tanaman tersebut diletakkan halaman sekolah saya . Selain itu, tanaman tersebut juga ada beberapa yang ditaruh di depan kelas untuk memberikan kenyamanan ketika proses belajar-mengajar sedang berjalan.
Maka dari itu, penghijauan sangat diperlukan sekali di sekolahku yaitu sekolah Damai. Dengan adanya penghijauan di sekolah Damai memungkinkan orang-orang yang sebelumnya tidak mengetahui lebih lengkapnya tentang sekolah Damai menjadi kenal dengan sekolah Damai yang penghijauannya dijalankan dengan sebaik-baiknya dan memungkinkan orang-orang tertarik untuk melanjutkan pendidikannya di sekolah Damai.

Hijau Itu Menyejukan

Hem...
Sekarang banyak banget ya..sekolah yang kurang memperhatikan adanya penghijauan..., disitu masih aja sekolah itu terasa tidak nyaman..karena tidak ada tumbuhan-tumbuhan yang menghiasi disitu, makanya mulai sekarang biar kita nyaman belajar di situ ayolah adakan penghijauan di sekolah kamu masing-masing...

Btw (by the way)^^....
Gimana nich dengan sekolah kamu...udah ada penghijauan di sekolah kamu belum????^^
Kalau dipikir-pikir ya emang sih sekolah yang kurang penghijauan kita berada di sana kurang nyaman....PANAS..-_- Apa lagi kalau ada proses belajar mengajar out door hem....bisa kepanasan kita..+ tidak ada tempat untuk berteduh.
TAPI kalau kita merawat lingkungan sekolah khususnya sekolahan jita sendiri niscaya dech pasti kita sekolah di situ pasti nyaman dan tidak hanya kita saja tapi warga sekolah...^^

N kita bisa mulai dengan menanam tanaman yang kecil dan sederhana contohnya bunga euphorbia,

lidah mertua,

palem, dll.

Tanaman yang sudah kita tanam, kita harus merawatnya waktu kita ada di sekolah agar tanaman yang kita tanam tumbuh subur....kan kalau udah besar kan bisa menghiasi sekolah kita...^^

Puisi Penghijauan


Tangisan sang zamrud

Aku lahir diantara seribu pohon yang rimbun
Dimana aku melihat keindahannya zamrud khatulistiwa
Semua mempesona diriku bahkan membuat aku terkagum-kagum
Disini aku tumbuh dewasa hingga akhirnya kebencian dan kasih sayang itu ada

Wilayah yang dikatakan sebagai zamrud khatulistiwa
Takkalah menjadi zamrud khatulistiwa lagi
Itu semua karena ulah manusia yang sangat serakah akan kehidupan duniawi
Tapi kenapa orang yang seperti itu selalu dilindungi
apakah dunia ini sudah tidak adil lagi

Aku berteriak diatas tebing tinggi
Menatap zamrudku yang menangis
Yang setiap hari disiksa
Yang setiap hari dirusak
Zamrudku kepedihanmu kepedihanku juga
Walaupun sekarang kamu sudah tidak secantik dulu
Aku siap memberikan segenap ragaku untuk membuatmu cantik kembali
Agar kau bisa tersenyum disaat mentari menyinarimu

Cahyo dwi raharjo

Jumat, 08 April 2011

LINGKUNGAN

Kehidupan  manusia  tidak bisa dipisahkan dari lingkungannya. Kita bernapas memerlukan udara dari lingkungan sekitar. Kita makan, minum, menjaga kesehatan, semuanya memerlukan lingkungan.

Pengertian lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang memengaruhi perkembangan kehidupan manusia baik langsung maupun tidak langsung. Lingkungan bisa dibedakan menjadi lingkungan biotik dan abiotik. Jika kalian berada di sekolah, lingkungan biotiknya berupa teman-teman sekolah, bapak ibu guru n, dan semua orang yang ada di sekolah, juga berbagai jenis tumbuhan yang ada di kebun sekolah serta hewan-hewan yang ada di sekitarnya. Adapun lingkungan abiotik berupa udara, meja kursi, papan tulis, gedung sekolah, dan berbagai macam benda mati yang ada di sekitar.

Seringkali lingkungan yang terdiri dari sesama manusia disebut juga sebagai lingkungan sosial. Lingkungan sosial inilah yang membentuk sistem pergaulan yang besar peranannya dalam membentuk kepribadian seseorang.

Kamis, 07 April 2011

MENCIPTAKAN SEKOLAH YANG AMAN DAN NYAMAN


Mengapa perlu sekolah yang aman, nyaman dan disiplin???
Sekolah yang aman, nyaman dan disiplin ini perlu diciptakan, agar anak dapat belajar tidak hanya keterampilan akademik akan tetapi juga melatih siswa untuk mencapai hal-hal non-akademik yang juga sangat penting bagi kehidupan, yaitu:

1. Mencegah kekerasan di sekolah
Melatih siswa mengenai bagaimana cara memecahkan masalah dengan cara tidak melakukan kekerasan merupakan langkah awal untuk membangun masyarakat yang mencintai perdamaian.

2. Mengembangkan keterampilan intelegensi emosional siswa. Keterampilan ini sangat penting sekali dimiliki oleh siswa karena sangat mempengaruhi kesuksesan hidup siswa di masa datang. Apabila siswa mempunyai kemampuan akademik yang tinggi tetapi mempunyai intelegensi emosi yang rendah maka hal tersebut tidak akan berguna. Intelegensi emosi atau keterampilan intrapersonal dan interpersonal ini meliputi keterampilan:
a. mengembangkan empati
b. bekerja sama
c. membangun konsensus
d. sensitif terhadap perasaan teman
e. mengontrol impulsif dan rasa marah
f. menenangkan diri
g. mengembangkan sikap positif
Intelegensi emosi yang rendah akan menyebabkan:
h. putus sekolah
i. agresif
j. penggunaan obat terlarang
k. ketidakteraturan hidup
l. kehamilan muda
m. kesehatan rendah
n. kekerasan dan kriminalitas
o. mengalami masalah dalam pekerjaan

3. Menguatkan keterampilan yang dibutuhkan dalam pekerjaan:
a. keterampilan mendengarkan dan berkomunikasi
b. kemampuan menyesuaikan diri
c. berfikir kreatif
d. memecahkan masalah
e. menetapkan tujuan
f. mengelola waktu
g. keterampilan mengembangkan kualitas pribadi: mengatur waktu, jujur, bertanggung jawab, bersosialisasi.
3 Ciri-ciri sekolah yang aman, nyaman dan disiplin

a. Sekolah yang aman, nyaman dan disiplin mempunyai karakteristik sebagai berikut. Lingkungan fisik sekolah aman dan nyaman (gedung sekolah, kelas, laboratorium, peralatan, halaman)
b. Warga sekolah saling mendukung dan menghargai.
c. Semua warga menerapkan disiplin yang efektif
d. Sekolah memberikan pembelajaran terbaik.
e. Warga sekolah mengembangkan sikap persamaan, keadilan, dan saling pengertian
f. Perilaku dan sikap yang diharapkan sekolah diajarkan.
g. Strategi pengelolaan prilaku yang menyimpang sifatnya supportive thd siswa
h. Adanya program penyembuhan/terapi
i. Adanya pemodelan/ contoh prilaku dan sikap yang diharapkan dari semua staf sekolah
j. Adanya hubungan yang baik antara sekolah dan orang tua, komite sekolah dan masyarakat.

Prinsip-prinsip Etika dalam Lingkungan sekolah


Sebagai pegangan dan tuntunan bagi prilaku kita dalam berhadapan dengan alam , terdapat beberapa prinsip etika lingkungan yaitu :

1. Sikap Hormat terhadap Alam
Hormat terhadap alam merupakan suatu prinsip dasar bagi manusia sebagai bagian dari alam semesta seluruhnya

2. Prinsip Tanggung Jawab
Tanggung jawab ini bukan saja bersifat individu melainkan juga kolektif yang menuntut manusia untuk mengambil prakarsa, usaha, kebijakan dan tindakan bersama secara nyata untuk menjaga alam semesta dengan isinya.

3. Prinsip Solidaritas
Yaitu prinsip yang membangkitkan rasa solider, perasaan sepenanggungan dengan alam dan dengan makluk hidup lainnya sehigga mendorong manusia untuk menyelamatkan lingkungan.

4. Prinsip Kasih Sayang dan Kepedulian
Prinsip satu arah , menuju yang lain tanpa mengaharapkan balasan, tidak didasarkan kepada kepentingan pribadi tapi semata-mata untuk alam.

5. Prinsip “No Harm”
Yaitu Tidak Merugikan atau merusak, karena manusia mempunyai kewajiban moral dan tanggung jawab terhadap alam, paling tidak manusia tidak akan mau merugikan alam secara tidak perlu

6. Prinsip Hidup Sederhana dan Selaras dengan Alam
Ini berarti , pola konsumsi dan produksi manusia modern harus dibatasi. Prinsip ini muncul didasari karena selama ini alam hanya sebagai obyek eksploitasi dan pemuas kepentingan hidup manusia.

7. Prinsip Keadilan
Prinsip ini berbicara terhadap akses yang sama bagi semua kelompok dan anggota masyarakat dalam ikut menentukan kebijakan pengelolaan sumber daya alam dan pelestarian alam, dan dalam ikut menikmati manfaat sumber daya alam secara lestari.

8. Prinsip Demokrasi
Prinsip ini didsari terhadap berbagai jenis perbeaan keanekaragaman sehingga prinsip ini terutama berkaitan dengan pengambilan kebijakan didalam menentukan baik-buruknya, tusak-tidaknya, suatu sumber daya alam.

9. Prinsip Integritas Moral
Prinsip ini menuntut pejabat publik agar mempunyai sikap dan prilaku moral yang terhormat serta memegang teguh untuk mengamankan kepentingan publik yang terkait dengan sumber daya alam.

Apa itu Etika Lingkungan ?


Apakah manusia sudah melupakan hal-hal ini atau manusia sudah kehilangan rasa cinta pada lingkungan? Bagaimanakah sesungguhnya manusia memahami alam dan bagaimana cara menggunakannya?

 
Perhatian kita pada isu lingkungan ini juga memunculkan pertanyaan tentang bagaimana keterkaitan dan relasi kita dengan generasi yang akan datang. Kita juga diajak berpikir kedepan. Bagaimana situasi  lingkungan di masa yang akan datang? Kita akan menyadari bahwa relasi kita dengan generasi akan datang, yang memang tidak bisa timbal balik. Karenanya ada teori etika lingkungan yang secara khusus memberi bobot pertimbangan pada kepentingan generasi mendatang dalam membahas isu lingkungan ini.  Apapun yang kita lakukan pada lingkunagn akan mempengaruhi sekitarnya. Pernyataan ini turut memunculkan beberapa pandangan tentang etika lingkungan dengan kekhususannya dalam pendekatannya terhadap lingkungan.

Yang dimaksud Etika lingkungan  adalah pendekatan terhadap lingkungan yang melihat pentingnya memahami lingkungan sebagai keseluruhan kehidupan yang saling menopang, sehingga semua unsur mempunyai arti dan makna yang sama. Etika ini memiliki prinsip yaitu bahwa semua bentuk kehidupan memiliki nilai bawaan dan karena itu memiliki hak untuk menuntut penghargaan karena harga diri, hak untuk hidup dan hak untuk berkembang. Premisnya adalah bahwa lingkungan moral harus melampaui spesies manusia dengan memasukkan komunitas yang lebih luas. Komunitas yang lebih luas disini maksudnya adalah komunitas yang menyertakan dan tumbuhan

Mengamati Lingkungan Sekitar yang Berkaitan Dengan Etika Lingkungan


Bagaimanakah kita bisa menjaga lingkungan kita agar lingkungan kita menajdi lingkungan yang baik ??
 Ini bisa dilakukan dengan cara kita harus mempunyai etika terhadap lingkungan. Tentunya kita mengtentahui bahwa kita berinteraksi kepada seseorang tentunya harus menggunakan etika tertentu. Tapi lingkungan perlu etika juga. Karena , akan berdampak pada perkembangan dunia ini. Kemudian, etika lingkungan ini hampir sama dengan etika interaksi sosial. Yang membedakannya hanyalah cara kita mengatasi masalah dan menegani lingkungannya. etika adalah ilmu yang berkenaan tentang yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral. etika adalah sifat yang menyangkut pada moral di sesuatu hal tertentu. Jika disimpulkan maka etika lingkungan merupakan sebuah sifat moral yang menyangkut pada lingkungan.

Kita mengetahui bahwa proses perkembangan lingkungan itu tergantung pada ulah mahluk hidup lainnya. Tapi pada dasarnya, terpengaruhnya perkembangan lingkungan tergantung pada etika mahluk hidup juga. Apa yang mereka perbuat terhadap lingkungan, apakah itu baik atau buruknya itu bergantung pada etika mahluk hidup. Biasanya pada dasarnya, sumber daya alam merupakan sumber yang berasal dari lingkungan. Dan biasanya dimanfaatkan oleh mahluk hidup lainnya untuk meneruskan hidupnya. Terkadang banyak sekali mereka yang tidak tahu cara memanfaatkan sumber tersebut karena mereka tidak mengetahui etika lingkungannya. Akhirnya, hal tersebut akan mengganggu perkembangan kondisi fisik dan sosial lingkungan.

Go green…..!


Etika lingkungan yang disebut juga etika ekologi sekarang ini menjadi suatu hal yang sangat penting dan mesti diketahui oleh manusia. Penerapan etika lingkungan harus diwajibkan sebagai halnya etika berkendaraan. Peranan lembaga-lembaga pemerhati alam tentu sangat penting terhadap hal ini, karena prinsip tentang etika harus dikampanyekan sehingga menjadi budaya. Beberapa prinsip yang harus diperhatikan sehubungan dengan penerapan etika lingkungan sebagai berikut :
  • Manusia merupakan bagian dari lingkungan yang tidak terpisahkan sehngga perlu menyayangi semua kehidupan dan lingkungannya selain dirinya sendiri.
  • Manusia sebagai bagian dari lingkungan, hendaknya selalu berupaya untuk menjaga terhadap pelestarian , keseimbangan dan keindahan alam.
  • Kebijaksanaan penggunaan sumber daya alam yang terbatas termasuk bahan energi.
  • Lingkungan disediakan bukan untuk manusia saja, melainkan juga untuk makhluk hidup yang lain.

Apakah Etika dalam Penelitian & Mengapa Ini Penting?


Kebanyakan orang belajar norma-norma etika di rumah, di sekolah, atau dalam pengaturan sosial lainnya. Although most people acquire their sense of right and wrong during childhood, moral development occurs throughout life and human beings pass through different stages of growth as they mature. Meskipun kebanyakan orang mendapatkan rasa benar dan salah selama masa kanak-kanak, perkembangan moral terjadi sepanjang hidup dan manusia melalui berbagai tahap pertumbuhan pada saat jatuh tempo. Ethical norms are so ubiquitous that one might be tempted to regard them as simple commonsense. norma etika begitu di mana-mana yang satu mungkin tergoda untuk menganggap mereka sebagai akal sehat sederhana. On the other hand, if morality were nothing more than commonsense, then why are there so many ethical disputes and issues in our society? Di sisi lain, jika moralitas yang tidak lebih dari akal sehat, lalu mengapa ada begitu banyak perselisihan etika dan isu-isu di masyarakat kita?
Satu penjelasan yang masuk akal dari perbedaan pendapat adalah bahwa semua orang mengenali beberapa norma etika umum tetapi individu yang berbeda menafsirkan, menerapkan, dan keseimbangan norma-norma ini dengan cara yang berbeda dalam terang nilai-nilai mereka sendiri dan pengalaman hidup.

Rabu, 06 April 2011

Hijau Itu Bahagia,Gembira,dan Semangat Hidup

“Hijau!”. Mengapa Allah memilih warna hijau sebagai warna dedaunan? Adalah tidak mungkin Allah mengambil tindakan tanpa alasan. Terbukti! Warna hijau mempunyai gelombang yang dapat memberi sinyal ketenangan pada otak. Salah seorang pakar psikologi, Ardatsham, mengatakan bahwa warna hijau bisa membangkitkan kebahagiaan, gembira,  dan semangat hidup. Warna hijau cenderung memiliki efek menyejukkan. Warna yang satu ini paling nyaman ditangkap mata manusia. Alasan inilah yang diduga kuat melatar belakangi warna hijau tidak hanya menjadi warna alam, tapi juga warna di surga (QS. 55:76 & 18:31).

Tips Aksi Penghijauan Di Kampus


Saat ini kondisi udara dibumi semakin mengkhawatirkan. Keadaan ini tentunya berdampak pada semua penduduk dan makhluk hidup yang ada di bumi. Kita sebagai penghuni tetap dibumi ini, sudah selayaknya untuk terus berusaha mencegah dampak negatif tersebut dan memperbaiki kearah kondisi yang lebih baik, dengan cara sebagai berikut :

1) Jaga Kebersihan Sekolah
Mulailah dari diri sendiri dengan selalu membuang sampah pada tempatnya. Jika melihat ada sampah yang berserakan misalnya kertas, tisu, plastik bekas makanan dan lain sebagainya tidak ada salahnya kita memungut sampah tersebut dan membuangnya ke tempat sampah.
2) Memaksimalkan fasilitas kebersihan
Saat ini sudah banyak tempat-tempat sampah yang dibedakan tempat pembuangannya berdasarkan jenis sampah. Ada sampah organik (sampah basah) dan sampah anorganik (sampah kering). Maksimalkan fasilitas itu dengan mentaatinya. Selain membantu lingkungan, kita juga membantu petugas kebersihan dan mempercepat proses pemilahan sampah yang terkumpul.

4) Naik Sepeda ke Sekolah
Untuk yang tinggal dekat sekolah, kita bisa berkonstribusi dengan menyukseskan program “naik sepeda ke sekolah”. Istirahatkan mobil dan motor dan mulailah bersepeda menuju sekolah. Selain membuat lebih sehat, kita juga bisa mengurangi polusi dan yang lebih penting tentunya menghemat uang saku.

5) Membuat Papan Himbauan
Buatlah papan himbauan dengan desain yang menarik. Misalnya jangan buang sampah sembarangan, matikan lampu jika tidak terpakai, pakai air seperlunya. Tempel himbauan-himbauan itu di tempat-tempat yang strategis.

Sabtu, 02 April 2011

Pentingnya Penghijauan Bagi sekolah ku

      Untuk mengurangi peristiwa global worming,tentunya penhijauan sangat penting bagi sekolah saya,selain menyejukan uadara di sekitar nya,dapat juga memperindah pemandangan.
Penhiajauan tidak hanya menanam pohon saja,dengan membersihkan setiap ruangan dan linkungan sekitar sekolah serta membuang sampah pada tempat nya juga termasuk penghijauan.
Salah satu cara kecil yang di lakukan sekolah kami adalah menyediakan tong sampah di setiap ruangan kelas 
dan lingkungan sekolah.
Tetapi,untuk mengantisipasi udara yang panas di hari tertentu maka dari pihak sekolah menanam banyak tanaman.
Ini sudah jelas,penting banget penghijauan bagi sekolah ku.
 Maka mulai dari sekarang terapkan penghijauan di sekolah mu,,kurangi faktor-faktor yang dapat memperburuk efek global worming,
dan cintailah linkungan mu serta sekolah mu.
Terima kasih.

Sekolahku Hijau Dan Asri

        Agar lingkungan sekolah bisa lebih hijau dan asri agar perubahan kondisi lingkungan tentunya tidak akan berpengaruh buruk terhadap manusia,  Apalagi beragam bentuk kerusakan lingkungan, seperti pencemaran udara, banjir, longsor, kebakaran hutan dan krisis air bersih.
Hal ini dipastikan akan dapat berdampak pada buruknya kondisi lingkungan, khususnya bagi kesehatan masyarakat itu sendiri. Untuk mencegah terjadinya hal-hal yang buruk, maka kita harus menjadikan sekolah tempat kita belajar tampak lebih asri.

       Sutan Nasution mengatakan bahwa manusia memang terkadang tenggelam dalam rangkaian kegiatan yang terlalu berlebihan dan tidak memperhatikan kepentingan lainnya. Kurangnya kesadaran masyarakat dalam menata dan memelihara kelestarian lingkungan, telah mengakibatkan kemerosotan kualitas lingkungan yang begitu parah.
Hal ini hendaklah menjadi perhatian pihak sekolah khususnya dalam memberikan pembekalan ilmu kepada siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan. Sehingga, dimasa-masa yang akan datang, negeri ini akan terhindar dari segala bentuk berbagai kerusakan lingkungan
.
"Kalau siswanya sudah memiliki pengetahuan tentang lingkungan maka mereka akan mampu  menciptakan dan membangun budaya hidup dalam berwawasan lingkungan. Apalagi, siswa-siswi kita ini di lingkungan tempat tinggal mereka adalah lingkungan pertanian. Jadi, di sekolah kita berikan pengenalan yang lebih tentang pertanian yang arahnya kepada pelestarian lingkungan menjadi asri," paparnya.

Maka dari itu, tambah Sutan Nasution, di sekolah yang ia pimpin ini memberikan tambahan pelajaran yang dimasukkan kedalam muatan lokal (mulok). Yang salah satunya, pelajaran pertanian. Pertanian ini sama dengan mengajarkan ataupun menggalakkan penghijauan kepada siswa di sekolah.
Pola pendidikan melalui berbagai penyuluhan-penyuluhan tentang pentingnya menata dan memelihara kelestarian lingkungan hidup, sangat penting diberikan kepada siswa.
   
"Intinya, kita membangun kesadaran siswa agar bisa menjaga lingkungan sekolah dan sekitarnya tetap asri. Apalagi, yang kita ditanam di sekolah hasil pertanian yang sangat bermanfaat. Seperti, daun sere, jagung, ubi dan lainnya yang masih akan kita tambah lagi," ujarnya.
Dengan demikian, lanjut Sutan Nasution, pengggalakan penghijauan di lingkungan sekolah akan membangun kesadara siswa untuk memiliki wawasan lingkungan yang luas. Dengan harapan, mereka akan mampu menjaga lingkungan benar-benar terhindar dari berbagai kerusakan.

lingkungan sekolah ku

 
 lingkungan sekolah yang masih dalam perbaikan untuk mencapai penghijauan.
banyak siswa/siswi yang tidak sadar akan pentingnya penghijauan..
banyak tanaman yang di rusak oleh para siswa siswi yang tidak bertanggung jawab .
kini sekolah kami sudah hampir tidak hijau lagi..
dan sekarang kami sedang menanamkan progam penghijauan di sekolah kami..

tujuan nya apa?
yaitu untuk sebagai bukti bahwa sekolah kita itu hijau dan beda di bandingkan sekolah sekolah di baleendah itu sendiri.?
dan kami juga telah mengajak semua siswa siswi smk bppi untuk mengikuti program penghijauan tersebut.

beberapa hari ini kita telah merencanakan untuk menanam pohon di sekitar pinggir jalan sekolah kami.
supaya sekolah kita bisa terlihat hijau oleh masyarakat ,
dan jika banayak orang yang bilang sekolah kita bagus juga, pasti yang akan bangga dengan sekolah kita yang bagus adalah suatu kebanggaan bagi diri kita sendiri dan semua orang yang ikut serta dalam
program penghijauan itu sendiri.

dan mungkin sekolah kita lah yang menjadi inspirasi bagi sekolah lainnya untuk menanamkan progam penghijauan terseebut.

Jumat, 01 April 2011

Lingkungan Sekolah yang Nyaman Memacu Siswa Untuk Berprestasi

memang lingkungan sekolah yang nyaman bisa memacu siswa/siswi sekolah kita untuk berprestasi.
banyak siswa/siswi yang tidak berprestasi akan sekolah nya yang tidak mempunyai suasana yang nyaman,indah dll,yang bisa membuat siswa/siswi itu mempunyai imajinasi dari lingkungan sekolahnya tersebut.
jika dalam belajar,banyak siswa yang bosan akan kelasnya yang kotor,dan membuat para siswa/siswi tidak nyaman untuk belajar, dan memacu kepada malas.
padahal semua siswa/siswi itu mempunyai bakat prestasi yang terpendam yang bisa membuat sekolah,orang tuadan dirinya sendiri,,

marilah kita lestarikan sekolah kita yang ga terlalu hijau itu menjadi sekolah yang sehat,
dan mempunyai lingkungan yang begitu nyaman tuk di tempati,dan bisa di jadikan sarana belajar yang nyaman, dan membuat siswa/siswi tersebut bersemangat dalam belajarnya.!!!

Lestarikan Lingkungan dengan Penghijauan

adanya berbagai pengaruh kondisi dan kualitas lingkungan tentunya akan bisa berpengaruh buruk terhadap manusia.
beragam bentuk kerusakan seperti pencemaran udara,air dll.
Manusia memang terkadang tenggelam dalam rangkaian kegiatan yang terlalu berlebihan dan tidak memperhatikan kepentingan lainnya
Kurangnya kesadaran siswa/siswi dalam menata dan memelihara kelestarian lingkungan, telah mengakibatkan kemerosotan kualitas lingkungan sekolah yang begitu parah
hal ini harus nya menjadi perhatian khusus bagi kepala sekolah,bapak/ibu guru dan para siswa/siswi sekolah kami.
buat lah sekolah kita terkenal dengan ada nya program penghijauan bagi sekolah kita...!!!

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | free samples without surveys